KARDIO.ID- Perhatian: Virus Baru atau Hanya Panik Sementara?
China kembali menjadi pusat perhatian dunia setelah lonjakan kasus virus Human Metapneumovirus (HMPV).
Kamu mungkin bertanya-tanya, “Apakah kita menghadapi pandemi lagi?”.
Sebelum panik, penting untuk memahami fakta tentang virus ini dan bagaimana melindungi diri.
Jangan biarkan rasa takut mengendalikanmu tanpa informasi yang akurat.
Yuk, gali lebih dalam dan lihat apa yang sedang terjadi di balik lonjakan virus HMPV di China!
Apa Itu Human Metapneumovirus (HMPV)?
Human Metapneumovirus (HMPV) adalah virus yang menyerang saluran pernapasan atas dan bawah.
Virus ini bisa menginfeksi siapa saja, tapi paling berbahaya bagi bayi, orang lanjut usia, dan mereka yang memiliki sistem kekebalan lemah.
Walaupun terdengar asing, HMPV sebenarnya sudah lama dikenal di dunia medis sejak pertama kali diidentifikasi pada tahun 2001.
Gejala Virus HMPV
Gejala HMPV mirip dengan flu biasa. Beberapa tanda yang perlu kamu waspadai antara lain:
- Batuk kering
- Demam ringan hingga tinggi
- Hidung tersumbat atau berair
- Sakit tenggorokan
- Kelelahan
Pada kasus yang lebih serius, HMPV dapat menyebabkan bronkiolitis atau pneumonia. Jika kamu atau orang terdekatmu mengalami kesulitan bernapas, segera cari bantuan medis.
Mengapa Lonjakan Kasus HMPV di China Bikin Heboh?
Baru-baru ini, kasus HMPV di China meningkat drastis, khususnya di kalangan anak-anak di bawah 14 tahun.
Lonjakan ini terjadi saat musim dingin, waktu yang memang rawan untuk penyebaran virus pernapasan.
Meskipun beberapa media menyebut ini sebagai “virus misterius”, pemerintah China telah menyatakan bahwa situasinya masih dalam batas normal untuk musim dingin.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) juga tidak menemukan bukti wabah besar-besaran yang memerlukan tindakan global. Namun, kewaspadaan tetap penting karena HMPV bisa menjadi ancaman serius bagi kelompok rentan.
Perbedaan HMPV dengan COVID-19
Banyak yang bingung membedakan HMPV dan COVID-19 karena gejalanya yang mirip. Berikut perbandingan sederhana untuk memudahkanmu:
| Faktor | HMPV | COVID-19 |
|---|---|---|
| Penyebab | Human Metapneumovirus (keluarga Paramyxoviridae) | SARS-CoV-2 (keluarga Coronaviridae) |
| Masa Inkubasi | 3–6 hari | 2–14 hari |
| Gejala | Batuk, demam, hidung tersumbat, kelelahan | Demam, batuk, kehilangan indera penciuman/perasa |
| Pencegahan | Kebersihan tangan, hindari kontak dekat | Vaksin, masker, jarak sosial |
Cara Pencegahan yang Bisa Kamu Lakukan
- Rajin Cuci Tangan
Virus seperti HMPV menyebar melalui droplet. Cuci tangan dengan sabun setidaknya selama 20 detik. - Pakai Masker di Tempat Umum
Masker melindungi kamu dari droplet yang membawa virus. - Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan
Semakin sedikit kontak dengan orang sakit, semakin kecil peluang tertular. - Tutup Mulut Saat Batuk atau Bersin
Ajari juga orang di sekitarmu untuk melakukan hal yang sama.
Apa yang dikatakan pakar?
Menurut pakar kesehatan, lonjakan kasus HMPV adalah fenomena musiman yang diperparah oleh pelonggaran pembatasan COVID-19.
Sistem kekebalan masyarakat yang belum sepenuhnya pulih setelah pandemi juga menjadi faktor penyumbang.
Dr. Lina Zhang, seorang virologis di Beijing, menjelaskan, “Kita perlu terus waspada, tetapi HMPV tidak menunjukkan pola yang sama dengan SARS-CoV-2 dalam hal penyebaran global atau tingkat fatalitas.”
Waspada Tanpa Panik
Meski virus HMPV tengah meningkat di China, penting untuk tetap tenang dan mengedukasi diri.
Lakukan langkah pencegahan sederhana seperti menjaga kebersihan tangan dan memakai masker. Informasi yang benar adalah kunci untuk melindungi diri dan keluarga.
Ingin tahu lebih lanjut? Simak video berikut untuk penjelasan lengkap tentang virus HMPV di China:
